Baca RAW I’m Confined with The Male Leads Who Hated Me Chapter 13 Bahasa Indonesia, Duke Berikan Serangan Mengerikan
--
KOMIKU - Salah satu komik yang selalu dinantikan lanjutan kisahnya adalah komik I’m Confined with The Male Leads Who Hated Me. Kisah yang yang seru membuat para penggemar makin penasaran. Langsung saja, berikut ini lanjutan komik chapter 13 yang bisa kalian simak dibawah ini
I’m Confined with The Male Leads Who Hated Me adalah sebuah manhwa yang dibuat oleh Puleulin / Studio Inus(Art). Komik ini berada dalam genre Drama, Fantasy, Romance, dan Webtoons. Saat ini, I’m Confined with The Male Leads Who Hated Me masih berlanjut (ongoing), menawarkan kisah yang seru dan menarik.
Dirilis pada tahun 2024, manhwa ini memperkenalkan alur cerita yang penuh dengan drama dan fantasi, menciptakan dunia yang memikat pembaca ke dalam kisah romantis yang penuh dengan keajaiban. Dengan kehadiran berbagai genre, komik ini hadirkan cerita romantis yang mendalam.
Baca juga: Baca Komik Manga Kingdom Chapter 812 Bahasa Indonesia, Serangan Prajurit Nayou Siap Meluncur
Baca juga: Terjebak, Baca Bad Life Chapter 9 BahasaIndonesia Raymon Nggak Bisa Melarikan Diri Kemanapun
Sinopsis Manhwa I’m Confined with The Male Leads Who Hated Me
Aku mendapati diriku bertransmigrasi ke dalam permainan kurungan orang dewasa yang tragis, yang dulu aku nikmati sebagai kesenangan yang bersalah. Namun, sepertinya seseorang telah mengaktifkan 'Hard Mode'.
Aku tidak hanya bertransmigrasi ke tubuh Sarah Abbott, seorang penjahat yang senang menyiksa pemeran utama wanita dan dihukum mati, aku juga berakhir terjebak dengan pemeran utama pria, para fanatik pemeran utama wanita, yang membenciku.
Dan syarat untuk melarikan diri? Tampaknya tidur dengan semua pemeran utama pria.
"Bahkan mengemis pun sangat tidak pantas bagimu." Mantan tunanganku, yang menuntut putus, berkata.
"Jangan bicara omong kosong dan lakukan seperti biasa." Teman masa kecilku, yang menyatakan akhir persahabatan kami, berkata.
Baca juga: Link Manhwa Bad Life Chapter 10 Bahasa Indonesia Foto-Foto Pelecehan Raymond Tersebar di Asrama
"Aku tidak punya waktu untuk berurusan denganmu, jadi pergilah." Bahkan pendeta tinggi yang menganggap semua yang aku lakukan menyedihkan, berkata.